Cari Blog Ini

Rabu, 29 Desember 2010

Model Pembelajaran Time Token

Model Pembelajaran Tari Bambu

Model Pembelajaran Pair Checks

Model Pembelajaran keliling Kelompok

Model Pembelajaran Two Stay Two stray

Model Pembelajaran Consept Sentence

Model Pembelajaran Complette Sentence

Model Pembelajaran Take and Give

Model Pembelajaran Scramble

Model Pembelajaran Word Square

Model Pembelajaran Tebak Kata

Model Pembelajaran Inside Outside Circle (Lingkaran Kecil-Lingkaran besar)

Model Pembelajaran CIRC (Cooperative Integrated Reading and Composition)

Model Pembelajaran Explicit Instruction

Model Pembelajaran Demonstration

Model Pembelajaran Course Review Today

Model Pembelajaran Student Fasilitator and Explaining

Model Pembelajaran Snowball Throwing

Model Pembelajaran Bertukar Pasangan

Model Pembelajaran Talking Stick

Model Pembelajaran Group Investigation

Model Pembelajaran Role Playing

Model Pembelajaran Debate

Model Pembelajaran Think Pair and Share

Model Pembelajaran Make A Match

Model Pembelajaran Mind Mapping

Model Pembelajaran Artikulasi

Model Pembelajaran Problem Based Instruction (Pembelajaran berdasarkan Masalah)

Model Pembelajaran Jigsaw (Model Tim Ahli)

Model Pembelajaran STAD (Student Team-Achievement Divisions)

Menurut Yamin (2008 : 90) menjelaskan keuntungan pembelajaran model STAD adalah sebagai berikut:
a. Mengerjakan siswa menjadi percaya pada guru dan lebih percaya lagi pada kemampuan sendiri untuk berfikir mencari informasi dari sumber lain, dan belajar dari siswa lain.
b. mendorong siswa untuk mengungkapkan idenya secara herbal dan membandingkan ide temannya.
c. membantu siswa belajar menghormati siswa yang pintar dan lemah serta menerima perbedaan ini.
d. Suatu strategi yang efektif bagi siswa untuk mencapai hasil akademik dan sosial, meningkatkan prestasi, percaya diri, dan hubungan interpersonal positif.
e. Banyak menyediakan kesempatan untuk membandingkan jawabannya dan menilai jawaban itu.
f. Suatu strategi yang dapat digunakan secara bersama dengan orang lain, seperti pemecahan masalah.
g. Mendorong siswa lemah untuk tetap berbuat dan membantu siswa yang pintar mengidentifikasi celah-celah kelemahannya.
h. Interaksi yang terjadi dapat membantu motivasi siswa dan mendorong pemikirannya.
i. Memberikan kesempatan bertanya dan mengomentarinya.
j. Dapat mengembangkan bakat kepemimpinan dan mengajarkan keterampilan diskusi.
k. Memudahkan siswa melakukan interaksi sosial.
l. Menghargai ide orang lain yang dirasa lebih baik.
m. Meningkatkan kemampuan berfikir kreatif.

Model Pembelajaran Kepala Bernomor Struktur

Model Pembelajaran Cooperative Script

Model Pembelajaran NHT (Numbered Head Together)

Model Pembelajaran Picture and Picture

Model Pembelajaran Examples Non Examples

Model-Model Pembelajaran

Teori Kognitivisme

Teori Fungsionalisme

Teori Belajar Kognitivisme

Teori Humanisme

Teori Mentalisme

Teori Behaviorisme

Teori Belajar Skinner

Teori Belajar Van Hiele

Teori Belajar Skemp

Teori Belajar Thorndike

Teori Belajar Dienes

Teori Belajar Brownell

Teori Belajar John Piaget

Teori-Teori Belajar Menurut Ahli

Sekilas tentang PTK (penelitian tindakan kelas)

Artikel yang kamu cari sedang diperbaiki....... (The article you are looking for is being repaired)
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...